goodmoneyID – Tidak hanya membidik warga negara Indonesia, Rumah Zakat mulai melihat potensi pengumpulan zakat, infak, sedekah dan wakaf (Ziswaf) dari masyarakat global. Tahun 2020 Rumah Zakat melakukan transformasi menuju World Digital Philantrophy Organization.
Untuk mencapai hal tersebut, CEO Rumah Zakat, Nur Efendi mengatakan bahwa Rumah Zakat dalam waktu dekat bakal meluncurkan aplikasi digital Islamic Style.
“Jadi nanti lewat aplikasi ini, masyarakat bisa memilih langsung, dananya mau disalurkan ke desa mana, misal di perbatas Indonesia Timur atau lainya, itu bisa langsung buka akses dari aplikasi ini,” ujar CEO Rumah Zakat, Nur Efendi , di Jakarta, Kamis, (2/6).
Digital Islamic Style adalah aplikasi yang dapat mengintegrasikan seluruh aktivitas style muslim dari mulai Masyarakat Economi Asean, Industri halal, seperti food & fashion, dan berbagi sesama lewat zakat, infak maupun wakaf secara online.
Nur Efendi melanjutkan, bahwa Rumah Zakat ingin memberikan pengalaman baru bagi masyarakat dunia dalam berbagi dan membahagiakan sesama tanpa dibatasi oleh jarak dan waktu. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi digital, ia berharap dapat menyebarkan kebaikan dengan jangkauan yang lebih luas.
“Kita punya tagline – “Penuhi Kebutuhan Ibadah Anda Dalam Satu Genggaman”-, insya allah menjelang bulan Ramadhan tahun ini kami akan meluncurkan aplikasi digital Islamic style yang akan menemani aktivitas ibadah umat muslim di seluruh dunia,” terang Nur Efendi.
Selain lewat aplikasi Digital Islamic Style, saat ini Rumah Zakat telah memiliki sharinghappiness.org yang merupakan crowdfunding platform terbesar kedua di Indonesia. Kemudian disusul oleh lelangbintang.com sebagai tempat bagi para influencer melelang barang- barangnya, untuk kemudian hasil lelangnya didonasikan. Serta Infaq.id yang merupakan digital platform untuk berdonasi infak dimana pun dan kapan pun.
Selain berkontribusi dalam pemberdayaan, Rumah Zakat pun aktif dalam aksi penanggulangan bencana dan kemanusiaan di 8 negara. Tercatat 3.107 relawan Rumah Zakat telah menyalurkan bantuan para donatur dan mitra dalam 312 aksi kemanusiaan dan kebencanaan untuk membantu 400.000 penerima manfaat.