goodmoneyID – Youtube baru-baru ini memperbarui syarat dan ketentuan penggunanya mulai 1 Juni 2021 mendatang. Terdapat tiga poin terkait perubahan yang akan mulai berlaku pada Juni 2021 ini.
Ketiga hal tersebut mencakup pembatasan pengumpulan informasi terkait fitur pengenalan wajah, hak baru YouTube untuk melakukan monetasi terhadap seluruh YouTuber, serta pembayaran royalti dan sistem pemotongan pajak.
Lebih detail, Poin kedua menjelaskan bahwa nanti youtube memiliki kewenangan untuk memasang iklan di semua videonya tanpa kecuali. Hal ini berlaku untuk semua konten kreator, tak terkecuali YouTuber “kecil” yang belum melakukan monetasi.
“Kami secara bertahap akan menayangkan iklan di sejumlah video yang bersifat aman untuk brand di kanal-kanal yang tidak mengikuti YouTube Partner Program (YPP) atau perjanjian monetisasi,” sebut YouTube dalam penjelasannya, Selasa (25/5).
Sebelumnya, produk milik Google ini sudah lebih dulu memperbarui persyaratannya di Amerika Serikat, sejak November 2020.
Adapun penghasilan dari iklan tersebut akan secara otomatis dikantongi oleh YouTube tanpa sistem bagi hasil, sementara YouTuber yang bersangkutan tidak akan menerima pendapatan dari iklan yang ditayangkan pada video bikinannya jika belum menerapkan monetisasi.
Namun, kreator masih bisa mendaftar ke YouTube Partner Program untuk memonetisasi konten apabila telah memenuhi syarat yang diperlukan.
Adapun ringkasan poin-poin yang berubah dari persyaratan layanan YouTube meliputi:
- Pembatasan Pengenalan Wajah
Ketentuan Layanan sudah menyatakan bahwa pengguna tidak dapat mengumpulkan informasi apa pun yang dapat mengidentifikasi seseorang tanpa izin.
Meskipun selalu menyertakan informasi pengenalan wajah, Persyaratan baru ini lebih menegaskannya secara eksplisit.
2. Hak YouTube untuk Memonetisasi
YouTube memiliki hak untuk memonetisasi semua konten di platform dan iklan yang muncul di video dari saluran yang bukan di Program Mitra YouTube.
3. Pembayaran Royalti dan Pemotongan Pajak
Untuk kreator yang berhak mendapat pembayaran pendapatan, akan dianggap sebagai royalti dari perspektif aturan pajak AS. Google akan memotong pajak jika diwajibkan oleh hukum.
“Persyaratan baru akan berlaku pada 1 Juni 2021 untuk pengguna di luar AS. Dengan terus menggunakan YouTube setelah tanggal ini, Anda menyetujui Persyaratan baru,” tulis YouTube.