goodmoneyID – Indonesia – Pasar real estate Jepang, yang didukung oleh perekonomian yang stabil, tingkat suku bunga yang rendah, dan peningkatan populasi perkotaan, merupakan tujuan investasi yang menarik, khususnya bagi investor Indonesia. Dengan ukuran pasar saat ini yang berjumlah sekitar 289,5 triliun yen, lanskap real estate Jepang siap untuk tumbuh, didorong oleh permintaan sewa yang stabil dan meningkatnya minat investor asing.
Di Jepang, tidak seperti negara lain, tidak ada batasan bagi orang asing berdasarkan apakah mereka memiliki status penduduk tetap, kewarganegaraan Jepang, atau berdasarkan jenis visa mereka. Artinya, orang asing dapat memperoleh hak kepemilikan atas tanah dan bangunan real estate di Jepang seperti halnya warga negara lokal.
Tidak ada tanggal berakhirnya hak kepemilikan, dan real estate dapat dibeli, dijual, dan diwarisi secara bebas di antara orang asing. Pajak yang dibayarkan oleh orang asing pada saat pembelian sama dengan pajak yang dibayarkan oleh warga negara Jepang.
Jepang telah mengalami pertumbuhan yang stabil pada pasar real estate dalam beberapa tahun terakhir, dengan permintaan yang lebih tinggi untuk properti perumahan dan komersial baik dari investor domestik maupun internasional. Investasi di Jepang terus mendapat manfaat, khususnya dari ketersediaan sistem pembayaran dengan proyeksi positif dan likuiditas domestik yang kuat, salah satunya melalui Real Estate Investment Trusts (REITs).
Tercatat peningkatan aktivitas akuisisi portfolio hotel seiring pemulihan pariwisata yang cepat dan potensi naiknya tarif kamar hotel, menjadi daya tarik bagi investor real estate.
Pada April 2023, Kazuo Ueda menjadi gubernur Bank of Japan. Pada akhir Oktober 2023, pertemuan kebijakan moneter telah sepakat untuk menoleransi bunga jangka panjang hanya naik melebihi 1-3% pada mortgage real estate di Jepang.
Inisiatif pemerintah baru-baru ini seperti pelonggaran regulasi bagi investor asing, peningkatan insentif pajak untuk pembelian properti, dan implementasi sistem zonasi penggunaan lahan telah berkontribusi terhadap pertumbuhan pasar properti negara ini.
PDJ Indonesia (https://www.pdj-indonesia.com) muncul sebagai platform inovatif yang didedikasikan untuk real estat Jepang, yang dirancang khusus untuk pasar Indonesia. Sejak diluncurkan pada tahun 2024, platform ini dengan cepat menjadi terkenal, menampilkan properti bernilai lebih dari $1 miliar, sehingga menjadikan dirinya sebagai sumber informasi real estate terkemuka di Indonesia.
Misi kami adalah menjembatani investor Indonesia dengan pasar real estat Jepang, membina hubungan berdasarkan kepercayaan dan hasil.
Perusahaan kami menawarkan rangkaian layanan yang komprehensif, termasuk dukungan pemasaran untuk penjualan real estat, pendapatan dari perusahaan real estat Jepang, tur inspeksi properti ke Jepang, layanan pemeliharaan (seperti manajemen Airbnb), dan layanan hukum (termasuk layanan visa untuk pembelian properti dan jasa renovasi).
Selain itu, PDJ Indonesia berdedikasi pada inovasi teknologi, mengembangkan layanan VR untuk melihat properti yang dapat diakses dari Indonesia, dan menciptakan aplikasi yang memfasilitasi investasi real estate dimulai dari jumlah kecil. Inisiatif-inisiatif ini bertujuan untuk menurunkan hambatan terhadap investasi real estate, menawarkan lebih banyak individu kesempatan untuk memasuki pasar real estate Jepang.
Kotaro Ise, pendiri PDJ Indonesia, adalah seorang wirausahawan dengan pengalaman dan visi luas di bidang ini. Ia telah berhasil mengembangkan Gomaid (https://www.gomaid-agency.com), sebuah platform online untuk layanan rumah di Indonesia. Memahami budaya pro-Jepang dan potensi pasar di Indonesia.
“Memperkenalkan real estate Jepang di Indonesia mempunyai potensi yang sangat besar.” tutupnya.