GoodMoney – PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) berhasil menghimpun dana Rp11,2 triliun melalui penawaran umum terbatasnya.
Disampaikan melalui keterangan persnya, terhimpunnya dana ini akan dipergunakan untuk membayar utang dan memastikan penyelesaian proyek-proyek yang ada, termasuk Meikarta, serta memulai strategi baru.
Sejumlah nama investor institusional berskala global seperti George Raymond Zage III, Chow Tai Fook, Nominee Limited, Gateway Partners, dan lainnya, disebutkan sebagai pihak-pihak yang menginvestasikan dananya ke Lippo.
John Riady, CEO LPKR, dalam keterangan persenya mengatakan penawaran umum terbatas ini merupakan komponen integral dari transformasi strategis perusahaan yang ia pimpin.
“Dan kami sangat senang telah menerima dukungan kuat dari para pemegang saham,” tulisnya.
Ia juga mengatakan, keberhasilan menyelesaikan penawaran umum terbatas ini memberikan perusahaannya pijakan keuangan yang kokoh untuk mewujudkan strategi pertumbuhan.
“Kami akan terus fokus pada eksekusi serta menghasilkan nilai tambah bagi para pemegang saham,” imbuhnya.
Lippo Karawaci atau LPKR merupakan perusahaan pengembangan properti di Indonesia yang kini tercatat telah hadir di 36 kota dengan total luasan landbank sebesar 1.283 hektar.