goodmoneyID – Produk reksadana ETF (Exchange Trade Fund) belakangan ini mulai booming dan digandrungi banyak investor baik dalam maupun luar negeri. Lewat ETF para investor bisa membeli beragam indeks saham yang ditawarkan.
Kepala Divisi Manajemen Informasi dan Pengembangan Emiten, Bursa Efek Indonesia (BEI) Ignatius Denny mengatakan harga produk ETF yang ditawarkan tiap dealer partisipan berbeda-beda. Salah satu yang paling murah adalah ETF bernama RD Syariah Indeks Simas ETF JII yang dijual seharga Rp 9.200 per lot atau harga Rp 92 per unit. Produk ETF tersebut menjual reksadana pada indeks saham JII dengan kode ‘XSSI’.
“Cuma Rp 9.200 bisa investasi syariah, masih mahalan beli kopi, sama bayar parkir di mall. Keterlaluan banget kalau kita nggak investasi,” ungkapnya dalam Seminar Produk Kebursaan 2020 di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (14/2).
ETF sangat bagus untuk diinvestasikan untuk para investor yang bermain aman. Sebab, pembelian yang dilakukan bisa berdasarkan indeks saham yang sedang naik, bukan hanya satu saham yang tergabung dalam indeks saham tersebut.
“ETF itu kan investasi pasif, kalau kita lihat di luar investasi pasif itu menjadi primadona di luar, banyak manajer investasi di luar itu sulit untuk mengalahkan pasar (IHSG), makanya itu banyak yang mulai masuk investasi pasif kalau diluar, jadi yaudah ngikutin pasar aja, pasif aja nggak usah beli yang aneh-aneh, itu udah banyak di luar (negeri) digemari,” tambahnya.
Saat ini, pertumbuhan ETF di Indonesia meningkat dengan signifikan. Bahkan menjadi yang pertama di ASEAN untuk underlying local indeks, di mana pada 2007 sebesar 14 produk, pada 2020 ini telah mencapai 40 produk ETF.
“Kalau di Singapura itu kan kelihatannya ada 51 ETF, kok banyak banget, tapi ternyata dari negara manapun ada di situ, termasuk ETF Indonesia sudah ada di Singapura, karena Singapura asetnya sedikit, ETF Tiongkok, India, Indonesia, itu ada semua di Singapura. Kalau local indeksnya, mereka cuma punya 6 produk,” tuturnya.
Untuk bisa membeli produk ETF, para investor dapat membuka rekening lewat 6 dealer partisipan, seperti Bahana Sekuritas, Indo Premier Sekuritas, Sinarmas Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Philip Sekuritas dan Panin Sekuritas. “Buka di online tradingnya cari yang depanya hurufnya X,” saat ini ada 40 produk ETF, kedepan kita bakal tambah lagi,” pungkas Denny.