Holding UMi Diklaim Bisa Pacu Usaha Rintasan, Ini Alasannya

Loading

goodmoneyID – Ekonom Universitas Indonesia Bramantyo Bontas yang akrab disapa Bram pun sepakat dengan Roy, bahwa holding BUMN UMi akan mengembangkan usaha masyarakat kecil dan berimplikasi pada penguatan ketahanan ekonomi nasional di tataran bawah.

Dia menegaskan integrasi ini akan sangat menguntungkan tak hanya bagi pelaku usaha UMi maupun UMKM yang sudah eksis. Namun juga banyak manfaatnya bagi pelaku usaha yang baru membuka bisnisnya.

“Karena tak sekadar modal saja, tapi memang ada pendampingan yang konkret dari pemerintah,” ujar Bram, dalam keterangan resminya yang diterima goodmoneyID, Rabu (18/8).

Dia mengartikan proses pendampingan dari agen-agen BRI, PNM dan Pegadaian sebagai transfer of knowledge. Melalui proses tersebut usaha baru atau rintisan akan tumbuh berkembang dan mengalami peningkatan kompetensi.

Menurut Bram, hal itu adalah salah satu keunggulan kehadiran holding BUMN UMi. Di mana pemerintah melalui badan usahanya hadir memberikan pemberdayaan terhadap usaha kecil yang selama ini banyak terkendala masalah permodalan.

“Artinya (holding BUMN UMi) solusi untuk meningkatkan akses permodalan usaha, sehingga progres startup-nya terus tumbuh karena kompetensinya meningkat,” ujarnya

Terkait BRI yang menjadi induk holding, Bram menyebut secara kapasitas dan kapabilitas bank pelat merah tersebut sangat tepat. Jaringan BRI sebagaimana diketahui merupakan paling besar dan luas sehingga dapat menyasar nasabah hingga ke pelosok negeri.

“Untuk segmen mikro, tentu BRI jagonya ya. Saya pikir sudah sesuai, on the track,” pungkas Bram.