goodmoneyID – Mendorong sinergi dan penguatan jaringan komunikasi dakwah, serta dalam mendorong perubahan tatanan dunia agar lebih harmonis, tim Layanan Dakwah Dompet Dhuafa menginisiasi dan mengadakan International Da’wah Outlook pada Kamis – Jumat (29 – 30 Desember 2022) yang bertempat di Hall Cendana, Grand Whiz Poins Simatupang, Jakarta.
“Dakwah Dompet Dhuafa memiliki misi dengan menyesuaikan budaya negara yang kami kirimkan serta mewakili Indonesia yang mayoritas muslim. Para dai yang memiliki kapasitas mumpuni direkrut melalui seleksi yang ketat. Mereka juga harus menjalani karantina untuk orientasi dan pelatihan. Orientasi dan pelatihan tersebut diadakan untuk mempersiapkan mereka berdakwah di berbagai penjuru tanah air bahkan mancanegara.” Ucap Juperta Panji Utama selaku General Manager Layanan Sosial Dompet Dhuafa
Dai ambassador merupakan salah satu program layanan dakwah Dompet Dhuafa yang menyasar masyarakat Islam di luar negeri. Untuk mendorong perubahan tatanan dunia yang lebih harmonis, Dai Ambassador bergerak meretas dakwah melintas batas. Misi Corps Dai Dompet Dhuafa dalam memberikan ketenangan dan kesejukan, bahkan memberikan suatu upaya agar mereka mengenal lebih dekat dengan Dompet Dhuafa
“Dakwah kita tidak hanya saudara kita Indonesia di luar negeri melainkan untuk masyarakat dunia. Islam berkontribusi dalam peradaban pembangunan di dunia. Salah satu tantangan kita adalah bahasa di negara tersebut. Saya sangat mengapresiasi apa yg sudah di lakukan oleh Dompet Dhuafa. Karena dakwah itu adalah tugas kita sebagai Khalifah di dunia. Ucap Prof.Dr.Phil.H. Kamaruddin Amin,M.A, selaku dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Republik Indonesia.
Acara ini diawali dengan peresmian Buku DAI Traveller Dompet Dhuafa yang mengisahkan kumpulan kisah perjalanan para Dai Ambassador selama penugasan di 16 negara berbeda sejak 2013 hingga 2019. Acara dilanjutkan dengan sesi 1 dialog interaktif dengan tema Peran Dai sebagai Ambassador Indonesia di Luar Negeri. Kemudian di lanjut dengan yang ke 2 Dialog Interaktif dengan tema “Mengembangkan Program Dakwah Indonesia di Luar Negeri”.
Pada kamis (29/12/2022), malam akan ada pemilihan Presidium Dai Ambassador Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) dan ditutup dengan Forum Group Discussion (FDG) usulan program Dakwah Internasional Dompet Dhuafa.
Pada sesi yang pertama menghadirkan pembicara seperti Juperta Panji Utama selaku General Manager Layanan Sosial Dompet Dhuafa, Prof.Dr.Phil.H. Kamaruddin Amin,M.A, selaku Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI, Achsanul Habib selaku Direktur Hak Asasi manusia dan Kemanusiaan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.
Sedangkan pada sesi ke yang ke dua menghadirkan Suparto, M.Ed., Ph.D selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Dr. KH. Cholil Nafis, Lc.,MA selaku Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah dan Achmad Syalaby Ichsan selaku Redaktur Republika.
Pada acara International Da’wah Outlook Dompet Dhuafa mengangkat tema “Next Level Da’wah Dompet Dhuafa After Pandemic”.
Para Dai mendapatkan berbagai pelatihan rutin guna meningkatkan kapasitas. Selain kapasitas keilmuan tentang dakwah, mereka juga dibekali ilmu mengenai kemasyarakatan. Dengan begitu, mereka tidak akan gagap bila menghadapi persoalan kemasyarakatan.
Dompet Dhuafa memiliki tanggung jawab terhadap ekistensi kegiatan dakwah Islamiyah di tengah-tangah umat dalam rangka meningkatkan kuantitas dan kualitas ketaqwaan. Tetapi juga memiliki tanggung jawab moral dan kelembagaan untuk mengajak, mensosialisasi kepada umat Islam tentang kewajiban menunaikan zakat yang merupakan bagian dari rukun Islam yang ketiga.
.
“Semoga dengan adanya International Da’wah Outlook, selain menjadi laporan program, juga menjadi semangat awal dalam membangun kebaikan didunia.” Ucap Totok Hadi selaku Head of International Da’wah Dompet Dhuafa.