Pentingnya Dana Darurat & Kenapa Kita Harus Punya

Loading

goodmoneyID – Dana darurat merupakan salah satu aspek utama dalam keuangan yang sehat. Dikatakan bahwa dana darurat ini wajib dimiliki oleh seseorang yang sudah maan secara finansial. Dana darurat juga sangat diperlukan seseorang saat mereka terkena musibah atau ada masalah keuangan mendadak. Tapi sedarurat apa dana darurat ini sehigga kita harus punya sejumlah dana yang disimpan untuk kebutuhan mendada?

Tapi emangnya, sedarurat apa sih buat punya dana darurat dan kenapa kita harus punya? Yuk langsung aja kita bahas

Apa itu Dana Darurat?

Dana darurat adalah dana yang disimpan untuk mengantisipasi ketika keadaan darurat terjadi. Memang sih, nggak ada yang mau keadaan darurat terjadi dalam hidup kita. Tapi bagaimanapun juga, kita tidak pernah bisa memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan. itu sebabnya, dana darurat wajib tersedia ketika dibutuhkan.

Kondisi Darurat Seperti Apa?

Kondisi yang bisa dianggap darurat adalah kondisi yang bersifat mendesak, tidak terprediksi, dan juga mendadak. Contohnya antara lain:

  • Handphone rusak atau hilang
  • Atap rumah bocor
  • Sakit atau kecelakaan
  • Ban kendaraan pribadi bocor
  • Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karena pandemi
  • Mengalami bencana alam seperti banjir atau gempa bumi

Kenapa Harus Punya Dana Darurat?

Ada beberapa alasan kenapa kita harus punya dana darurat. Pertama, agar kita tidak perlu utang saat situasi darurat terjadi.

Contohnya, Erwin bersama keluarganya, termasuk istri dan 2 anak ternyata dinyatakan positif Covid-19. Ada banyak biaya yang harus ditanggung, mulai dari tes PCR untuk satu keluarga, beli vitamin, obat, tabung oksigen, desinfektan, dan biaya lain untuk isolasi mandiri di rumah. Tapi karena Erwin nggak punya dana darurat, akhirnya jadi cari pinjaman dulu. Padahal, Erwin masih punya cicilan beli mobil. Hutangnya jadi makin menumpuk, deh.

Kedua, agar tidak perlu jual rugi investasi ketika sedang butuh dana. 

Misalnya nih, laptop buat kerja rusak. Karena nggak ada dana darurat dan alokasi danamu banyak ditempatkan di instrumen investasi, akhirnya terpaksa ambil uang dari investasimu. Padahal kamu berinvestasi di reksa dana saham dan saat itu portofolio kamu sedang merah alias nilainya turun. Sayang banget kan kalau hasil investasimu jadi mengalami kerugian karena harus ditarik dananya?

Terakhir, agar merasa lebih tenang. 

Sering kali banyak orang yang merasa tertekan saat mengalami keadaan genting dan tidak memiliki dana darurat untuk menghadapi situasi yang terjadi. Stres karena bingung harus cari cara untuk mengatasi situasi darurat, nggak tenang, sampai kepikiran dan bikin nggak bisa tidur.