Konsumen E-Commerce Indonesia Lebih Suka Belanja Pada Hari Selasa Dan Jumat

Loading

goodmoneyID – Masyarakat Indonesia kini mulai nyaman dan terbiasa dengan belanja online. Penelitian yang dilakukan oleh Kredivo dan Kata Data Insight soal “Perilaku Konsumen E-Commerce Indonesia” menyebutkan bahwa jam istirahat di pertengahan minggu menjadi waktu favorite seseorang melakukan belanja online.

“Konsumen lebih sering belanja di tengah minggu. Hari Selasa dan Jumat merupakan hari dengan transaksi yang lebih tinggi dibanding hari-hari lainnya. Data transaksi harian menunjukkan jam sibuk berbelanja online adalah siang saat jam istirahat dan malam di jam sebelum tidur,” tertulis dalam survei Kredivo dan Katadata Insight yang diterima goodmoneyID, Rabu (6/8).

Meki begitu, nilai belanja di akhir pekan lebih besar. Di akhir pekan, proporsi jumlah transaksi menurun tetapi nilai pembelanjaan konsumen lebih besar. Nilai transaksi rata-rata pada hari Sabtu dan hari Minggu yang justru lebih besar, yakni lebih tinggi 6% daripada hari Jumat dan 11% lebih tinggi daripada hari Senin.

Selain itu, hari-hari dimana berlangsungnya promo besar-besaran di beberapa e-commerce juga turut membuat konsumen memilih untuk berbelanja. Misalnya, Hari Belanja Online Nasional (12.12) dan festival belanja tanggal kembar seperti 11.11, 10.10, 9.9 merupakan empat hari tersibuk di 2019, dengan lonjakan jumlah transaksi sebesar 2-5 kali lipat dari hari biasa.

Banyaknya konsumen yang ikut serta dalam festival e-commerce, memicu bertambahnya jumlah transaksi dan menciptakan puncak belanja di akhir tahun. Transaksi tertinggi pada tanggal 12 Desember adalah sekitar 5,3 kali jumlah transaksi rata-rata harian. Pada hari tersebut, perempuan berbelanja lebih banyak dibanding pria (Ilustrasi 4.1). Transaksi perempuan meningkat 5,8 kali lipat dari hari biasanya, sedangkan pria meningkat 4,7 kali lipat.

Namun menariknya, nilai transaksi pada tanggal-tanggal tersebut tidak melonjak sebesar jumlah transaksi karena terdapat diskon- diskon besar. Hal ini menunjukkan perilaku belanja konsumen masih sangat dipengaruhi oleh diskon dan promosi lainnya.

Sementara, nilai transaksi terbesar terjadi pada hari-hari raya seperti Natal dan Lebaran. Nilai transaksi di kedua hari raya tersebut hampir dua kali lipat dari hari biasa. Transaksi pada hari-hari raya menghasilkan kenaikan nilai hingga 45% dari rata-rata harian. Hal tersebut mengindikasikan konsumen mengalokasikan dana yang lebih besar untuk berbelanja saat hari raya.

Adapun kategori produk yang terbanyak dibeli konsumen adalah fashion dan aksesorisnya, serta kecantikan dan kesehatan, hingga 50% dari total transaksi.