Kredivo Gandeng IKEA, Cicil Furnitur Idaman Mulai dari 0% Tanpa Kartu Kredit 

Loading

goodmoneyID – Kredivo, platform pembayaran berbasis digital “Buy Now, Pay Later” terdepan di Indonesia dengan lisensi multifinance, terus memperluas jangkauannya di sektor retail. Kali ini, Kredivo menjalin kemitraan strategis dengan IKEA, perusahaan ritel global asal Swedia yang menjual perabot rumah tangga berkualitas.

Kemitraan ini memungkinkan masyarakat yang ingin berbelanja produk IKEA menggunakan metode pembayaran Kredivo di situs dan juga store offline IKEA Indonesia dan memilih metode bayar dalam 30 hari atau cicilan 3 bulan dengan bunga 0%, atau metode cicilan 6 dan 12 bulan dengan bunga hanya 2,6% per bulan.

General Manager Kredivo, Lily Suriani mengatakan, pihaknya sangat bersemangat bekerjasama dengan IKEA, salah satu brand global ternama di dunia.

“Ini adalah bukti dan juga merupakan sebuah pengakuan bahwa Kredivo adalah pemimpin di industri Paylater serta menunjukkan komitmen mendalam kami untuk memudahkan pengguna kami berbelanja di retail terbaik, dalam hal ini yaitu mendapatkan furnitur dan perabotan berkualitas dari IKEA tanpa khawatir mengenai cash flow, terutama dalam menyambut perayaan akhir tahun.” ucap Lily Suriani, dalam rilisnya, Kamis (16/12).

Sementara itu, Country Marketing Manager IKEA Indonesia, Dyah Fitrisally menyebutkan salah satu langkah nyata yang dilakukan untuk merealisasikan visi kami adalah dengan memperluas aksesibilitas, termasuk perluasan akses pembayaran untuk meningkatkan kemudahan dalam berbelanja.

“Kemitraan dengan Kredivo membantu kami untuk mewujudkan komitmen tersebut dengan memberikan metode pembayaran kredit yang mempermudah pelanggan membayar secara berkala. Kami percaya melalui kemitraan ini, pelanggan dapat menciptakan kehidupan yang lebih baik di rumah dengan Paylater atau cicilan tanpa kartu kredit yang cepat, mudah, dan terjangkau.” ucap Dyah Fitrisally.

Banyaknya orang yang merenovasi rumah demi kenyamanan beraktivitas, bekerja maupun belajar di dalam rumah membuat permintaan produk furnitur meningkat terutama di pertengahan masa pandemi. Sampai saat ini, data dari Kementerian Perindustrian juga menyebutkan bahwa industri furnitur pada kuartal 1 2021 mengalami pertumbuhan sebesar 8,04%. Pertumbuhan ini terjadi akibat adanya peralihan belanja rumah tangga ke pembelian mebel dan furnitur serta meningkatnya aktivitas belanja online dari e-commerce.