Urus Asuransi Great Eastern Life Indonesia Cukup Lewat WhatsApp

Loading

goodmoneyID – Great Eastern Life Indonesia meluncurkan inovasi terbaru untuk nasabahnya. Inovasi tersebut ialah GEMA-Great Eastern Mobile Assistance, layanan nasabah melalui aplikasi chat Whatsapp. Layanan ini dihadirkan untuk meningkatkan akses nasabah terhadap berbagai layanan asuransi Great Eastern Life Indonesia.

Direktur Great Eastern Life Indonesia, Nina Ong mengatakan saat ini masyarakat Indonesia mulai terbiasa dengan cara baru untuk berkomunikasi selama pandemi Covid-19. Aplikasi komunikasi seperti Whatsapp semakin diandalkan untuk menghapus jarak dan tetap terhuhubung agar hubungan profesional dan pribadi tetap terjaga baik. Berdasarkan data Indonesia Digital 2020, penggunaan aplikasi chat Whatsapp berada di peringkat pertama untuk aplikasi mobile berdasarkan pengguna aktif.

“Peluncuran layanan nasabah melalui Whatsapp ini merupakan komitmen Great Eastern Life Indonesia untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi para nasabahnya. Layanan ini bisa dioptimalkan nasabah atau calon nasabah untuk mendapatkan informasi mengenai perlindungan asuransi dari Great Eastern Life Indonesia, terutama di masa ketika orang memiliki keterbatasan mobilitas saat pandemi COVID-19.” tutur Nina Ong, dalam rilis tertulis kepada goomoneyID, Rabu (29/4).

Melalui layanan ini, nasabah bisa menanyakan berbagai hal mengenai polis asuransi yang dimiliki, notifikasi, layanan klaim serta informasi promo. GEMA dapat diakses melalui nomor 0811 956 3800 dan beroperasi hari Senin-Jumat jam 09.00 – 18.00 dan khusus selama masa pandemi Covid-19, GEMA akan beroperasi dari jam 09.00 – 16.30 WIB.

Selama masa pandemi, Great Eastern Life Indonesia memberlakukan sejumlah kebijakan khusus. Nina menegaskan, kesehatan dan keselamatan seluruh nasabah dan karyawan merupakan prioritas utama. Kami telah meluncurkan program inisiatif Covid-19 Customer Care Fund untuk memberikan perlindungan tambahan terhadap risiko infeksi Covid-19 bagi para nasabah kami.

“Kami juga mendukung upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 dengan menutup sementara layanan tatap muka Customer Contact Center, mulai Jumat, 27 Maret 2020 sampai pemberitahuan selanjutnya,” tutup Nina Ong.